English Premier League
baru saja berlalu, menyisakan drama yang pantas dikenang terutama buat
pendukung Manchester City dan tentunya ada juga beberapa catatan menarik.
Postingan kali ini saya iseng membandingkan catatan yang dibuat oleh 3 orang
pemain yang kebetulan menguasai puncak daftar top skor, dan pastinya mereka
jadi andalan bagi klubnya masing-masing. Mereka adalah Sergio Sergio Aguero, Wayne
Rooney dan si pemuncak daftar pencetak gol Robin Van Persie.
Sepanjang musim ini Kun Aguero dan Wazza (nama panggilan
Wayne Rooney) sama-sama dimainkan dalam 34 pertandingan sementara Robin Van
Persie (RvP) dimainkan sebanyak 38 kali oleh Arsene Wenger. Yang membedakan
antara Kun Aguero dan Rooney yaitu jumlah pertandingan kandang-tandang, dimana
Aguero lebih banyak memainkan partai tandang yaitu 18 kali dibanding 16 kali
partai kandang sementara Rooney sama-sama dimainkan 17 kali dalam partai
kandang maupun tandang.
Untuk urusan mencetak gol, RvP jelas unggul dibandingkan
kedua pemain lainnya, dengan torehan 30 gol musim ini RvP merupakan pencetak
gol terbanyak musim 2011/2012, Rooney berada tepat dibawahnya dengan raihan 27
gol dan Aguero ditempat ketiga dengan 23 gol. Untuk akurasi tembakan RvP juga
memimpin dengan 82 shot on goal berbanding
174 total tembakan (47%), Rooney setia membuntuti dengan akurasi 45% (70 dari
total 157 tembakan) dan Aguero menyusul dengan 40% (52 dari 130 tembakan). Sementara untuk urusan rasio gol yang
berhasil diciptakan dari shot on goal tadi
justru Aguero memimpin dengan 44%, dimana 23 gol dihasilkan dari 52 shot on gol kemudian disusul Rooney 39%
(27/70) dan justru RvP ada diposisi ketiga dengan 37% (30/82), jadi bisa
dibilang Aguero lebih efektif dari ketiganya. Rooney unggul dalam hal
memproduksi tembakan yaitu rata-rata 4,6 tembakan per pertandingan, RvP 4,5 per
pertandingan dan Aguero sebanyak 3,8 per pertandingan ada ditempat ketiga. Untuk
urusan assist RvP kembali memimpin ketiganya dengan 9 assist sepanjang musim
2011/2012 ini, Aguero ditempat kedua terpaut hanya 1 assist sementara Rooney
berada di posisi ketiga dengan 4 assist.
Selama musim ini dari ketiganya tidak ada yang berhasil
mencetak lebih dari 3 gol per pertandingan. RvP dan Rooney berhasil mencetak 2
kali hattrick masing-masing dikandang dan pada pertandingan tandang. RvP
melakukannya pada saat pertandingan kandang melawan Blackburn yang berkesudahan
7-1 untuk Arsenal, kemudian pada pertandingan tandang melawan Chelsea yang
dimenangkan Arsenal dengan skor 3 – 5 (buat saya ini salah satu comeback terbaik Arsenal). Rooney
mencetak hattrick pada saat pertandingan tandang melawan Bolton yang
berkesudahan 0 – 5 untuk United dan satu lagi saat menggilas Arsenal di Old
Trafford dengan skor 8 – 2. Sementara Aguero hanya berhasil mencetak hattrick
sebanyak 1 kali yaitu saat memborong 3 gol kemenangan tanpa balas City atas Wigan
yang dimainkan di Etihad Stadium.
Lanjut ya :), RvP dan Aguero sama-sama gagal mencetak gol dalam 18
pertandingan sementara Rooney tidak mencetak gol dalam 17 pertandingan yang
dilakoninya. Dari 18 pertandingan tanpa mencetak gol yang dijalani Aguero 5
diantaranya adalah pertandingan kandang yaitu saat melawan United, Tottenham,
Arsenal, Wolves dan Everton. Sementara RvP menjalani 8 laga kandang tanpa gol
yaitu saat menghadapi Chelsea, Wigan, Man. City, Aston Villa, Wolves, Fulham,
Swansea dan Liverpool. Rooney sendiri gagal mencetak gol di 7 laga kandang
yaitu saat berhadapan dengan Swansea, Bolton, Wigan, Newcastle, Sunderland,
Man. City dan Norwich. So Aguero tidak berhasil membobol gawang Arsenal maupun
United di Etihad Stadium sementara RvP dan Rooney tidak berhasil menjebol
gawang City dikandang masing-masing, unik kan J.
Dari 18 pertandingan tanpa gol yang dilakoni Aguero selama
musim ini 5 diantaranya berujung pada kekalahan Man. City yang merupakan total
kekalahan yang dialami City musim ini dimana semuanya terjadi diluar kandang,
dan dari 4 pertandingan yang dijalani City tanpa memainkan Aguero tidak satupun
mengalami kekalahan. Sementara dari 17
pertandingan nil gol 4 diantaranya berbuah kekalahan buat United, dan dari 4
kali Rooney tidak dimainkan United mengalami kekalahan 1 kali yaitu saat
menghadapi Blackburn yang justru dimainkan di Old Trafford. Arsenal sendiri
mengalami 7 kekalahan dimana RvP tidak berhasil mencetak gol. Arsenal sendiri selalu
memainkan RvP sepanjang musim ini, dimana 1 kali masuk sebagai pemain pengganti
dan 3 kali digantikan itupun pada menit-menit akhir pertandingan. Terlihat kan
bagaimana ketergantungan klub masing-masing pada ketiga pemain tersebut.
Sebagai tambahan saja, untuk tingkat disiplin RvP menjadi
yang teratas dengan catatan meraih 8 kartu kuning sepanjang musim ini, menyusul
Aguero dengan 2 kartu kuning dan Rooney 1 kartu kuning. Ketiga pemain tersebut
tidak ada yang mendapatkan kartu merah sepanjang musim ini.
Segitu dulu ya sedikit oret-oretan untuk tiga pemain
tersebut, menurut anda siapa yang layak menyandang pemain terbaik English Premier League????
jagoan saya kalah
BalasHapus