Share, Learn and Be A Better Man for Life Share, Learn and Be A Better Man for Life | Sharing Moments Share, Learn and Be A Better Man for Life | Sharing Moments Sharing Moments, Berbagi Untuk Kebaikan , memberikan inspirasi bagi sesama agar hidup ini menjadi lebih bahagia

Jumat, 14 Oktober 2011

Share, Learn and Be A Better Man for Life


Hari ini sulit diungkapkan dengan kata, rasa kantuk hinggap dikelopak mata sejak mentari menyapa sampai senja tiba, tapi dibalik itu ada sebuah pelajaran yang gw dapatkan, mungkin saja tidak terlihat maknanya atau bahkan dirasakan manfaatnya saat ini tapi gw yakin suatu saat nanti kelak ketika gw kenang ini akan tersenyum-senyum sendiri sambil mengenang apa yang terjadi.


Tuhan itu adil, mungkin kita sadar akan kita bahkan kita seringkali mengucapkannya setiap melihat sesuatu yang "menguntungkan" kita atau membawa petaka pada orang yang tidak kita suka. heeemmmm, mungkin cuma gw aja yang punya perasaan seperti itu, but that's fine, at least i try to be honest to myself. Tapi "keadilan" Tuhan itu acap kita lupakan ketika hal sebaliknya terjadi, entah ketika kita mendapat petaka atau orang lain mendapatkan rezeki, well pertanyaannya siapa yang tidak adil? siapa pula yang tidak konsisten?


Kalau sudah terdesak paling-paling senjata terakhir kita cuma bisa bilang "namanya juga manusia, tempatnya salah dan khilaf", memang benar sih tapi itu artinya juga kita tidak belajar dari apa yang sudah pernah terjadi sama diri kita, apalagi apa yang pernah dialami orang lain.


Tiap akhir tahun kita selalu instropeksi atas apa yang sudah kita lakukan selama satu tahun, atau ada dari kita yang bahkan melakukannya secara harian, tapi apakah hasil dari instropeksi itu sudah benar-benar kita pahami secara sadar dan memberikan perbaikan dalam hidup kita, gampang aja, kita lihat diri kita sendiri sekarang, masihkah kita melakukan apa yang menurut kita tidak baik dari hasil instropeksi kita tadi? jika masih artinya hidup kita tidak menjadi lebih baik dari hari ke hari bahkan tahun ke tahun.


Memperbaiki diri itu bukan cuma sebatas niat, kita ikrarkan saat memulai hari, atau memulai tahun saat kita mencanangkan resolusi yang akan kita raih di tahun yang akan kita jelang. Memahami kesalahan dengan kesadaran, bukan memahami untuk mencari alasan pembenaran atau bahkan membenarkan kesalahan tersebut tapi memahami bahwa apa yang kita lakukan adalah sungguh sebuah kesalahan, hingga akhirnya kita berpikir hal tersebut tidak layak kita lakukan dan tidak boleh kita lakukan lagi.


Nah gw termasuk orang yang susah belajar dari kesalahan orang lain apalagi belajar dari kesalahan sendiri, yang lucunya (buat gw lucu aja) my closest friends seringkali sharing dan yang gw bagikan sebagian besar (atau bisa jadi semuanya) adalah apa yang sudah gw alami dan jalani. Gw menjadikan pengalaman buruk gw sebagai bahan pelajaran supaya orang lain bisa belajar sementara gw sendiri gak pernah bisa belajar dari pengalaman gw sendiri. Mungkin inilah keadilan Tuhan dalam hidup gw, biarlah apa yang gw alami jadi "materi pelajaran" buat teman-teman dekat gw yang mungkin gw sendiri tidak pernah bisa belajar darinya.


Belajar dalam kehidupan ini laksana menulis dalam lembaran-lembaran kertas, tetaplah menulis walau kerap kita melakukan kesalahan, dengan berhenti menulis kita tidak tahu apakah kita sudah melakukan perbaikan. Bagikan apa yang sudah kita tuliskan agar keluarga, teman, sahabat kita bisa belajar darinya menjadi manusia yang lebih baik dan bermanfaat. So, let's share each other, for mankind and our goodness..


Memperbaiki diri itu bukan cuma sebatas niat, kita ikrarkan saat memulai hari, atau memulai tahun saat kita mencanangkan resolusi yang akan kita raih di tahun yang akan kita jelang. Memahami kesalahan dengan kesadaran, bukan memahami untuk mencari alasan pembenaran atau bahkan membenarkan kesalahan tersebut tapi memahami bahwa apa yang kita lakukan adalah sungguh sebuah kesalahan, hingga akhirnya kita berpikir hal tersebut tidak layak kita lakukan dan tidak boleh kita lakukan lagi.


Nah gw termasuk orang yang susah belajar dari kesalahan orang lain apalagi belajar dari kesalahan sendiri, yang lucunya (buat gw lucu aja) my closest friends seringkali sharing dan yang gw bagikan sebagian besar (atau bisa jadi semuanya) adalah apa yang sudah gw alami dan jalani. Gw menjadikan pengalaman buruk gw sebagai bahan pelajaran supaya orang lain bisa belajar sementara gw sendiri gak pernah bisa belajar dari pengalaman gw sendiri. Mungkin inilah keadilan Tuhan dalam hidup gw, biarlah apa yang gw alami jadi "materi pelajaran" buat teman-teman dekat gw yang mungkin gw sendiri tidak pernah bisa belajar darinya.


Belajar dalam kehidupan ini laksana menulis dalam lembaran-lembaran kertas, tetaplah menulis walau kerap kita melakukan kesalahan, dengan berhenti menulis kita tidak tahu apakah kita sudah melakukan perbaikan. Bagikan apa yang sudah kita tuliskan agar keluarga, teman, sahabat kita bisa belajar darinya menjadi manusia yang lebih baik dan bermanfaat. So, let's share each other, for mankind and our goodness..

1 komentar:

  1. asal jangan nyari-nyari kesalahan orang lain ya gan :p

    BalasHapus

Sharing Moments, Berbagi Untuk Kebaikan...