Setelah
mengalahkan Vietnam di semifinal
Sepakbola SEA Games ke-26 Indonesia akan menantang sang juara bertahan
Malaysia di Final yang sedianya akan dipertandingan malam ini 21 November 2011
di Stadion GBK Senayan, Jakarta untuk memperebutkan emas. Dari tahun 90-an
sampai sekarang sepakbola di kawasan Asia Tenggara dalam hal ini SEA Games
dikuasai Thailand, tercatat dari 10 kali final SEA Games mulai tahun 1991 sampai
sekarang negeri Gajah Putih tersebut telah memenangkan 8 kali pertandingan
final dari 8 kali mereka melaju ke Final, itu artinya setiap mereka melaju ke
final selalu berhasil memenangkan pertandingan. Sementara Indonesia dan
Malaysia masing-masing memenangkan 1 pertandingan, yang kebetulan sama-sama 2
kali melaju ke final selama 10 tahun terakhir.
Mengalahkan
Vietnam yang merupakan kekuatan baru sepakbola Asia Tenggara sebenarnya sebuah
pencapaian yang bagus, ini mengingat Vietnam hanya absen 3 kali dari 8 final
terakhir. Mereka memang tidak pernah juara dari 8 final tersebut, namun hal ini
menggambarkan kekuatan Vietnam diatas rata-rata sepakbola Asia Tenggara.
Aroma
lapar prestasi masyarakat pencinta sepakbola tergambar dari tingginya animo
masyarakat setiap kali TIMNAS Indonesia melakukan pertandingan, bukan hanya
TIMNAS senior tapi juga saat Garuda-Garuda Muda (GGM) melakukan pertandingan.
Bukan hanya didalam stadion, diluar stadionpun dipadati penonton, yang belakangan
selalu disediakan 3 buah layar lebar diseputar GBK. Bukan itu saja, hampir
disetiap Mol atau café kita temukan acara-acara NonBar baik dilakukan pihak
mol/café maupun komunitas-komunitas yang ada di masyarakat, bahkan saya juga
sempat melihat gelaran acara NonBar yang diadakan di lingkungan-lingkungan
perumahan.
Kali
ini TIMNAS kembali bertemu lawan “special”,
Malaysia. Entah sejak kapan, setiap melawan Malaysia selalu ada emosi
berbeda yang dirasakan, bahkan mungkin tidak hanya pada pertandingan sepakbola
tapi diseluruh pertandingan yang mempertemukan Indonesia dengan Malaysia.
Banyak yang menganalisa hal ini dampak dari sejarah baik itu dalam olahraga
maupun diluar olahraga. Mulai dari jamab Bung Karno sampai era terakhir dimana
Malaysia seringkali meng-klaim apa yang dimiliki Indonesia.
Ini
waktunya kita untuk bangkit. Indonesia terakhir masuk final 14 tahun lalu,
tepatnya pada tahun 1997 yang kebetulan juga dihelat di Jakarta, pada saat itu
lawan yang kita hadapi kekuatan utama Asia Tenggara, Thailand. Lebih parahnya
lagi terakhir kita merebut emas sepakbola pada 20 tahun lalu, pada saat Sea
Games diadakan di Philipina tahun 1991 bertemu lawan yang sama, Thailand.
Bertemu lawan yang special setelah lama tidak berada dipuncak membawa emosi ke
level tertinggi, kalau tidak saat ini mau kapan lag??? Menjadi juara umum
setelah terakhir 14 tahun lalu adalah
sebuah pencapaian yang sangat baik, dan itu akan terasa lebih indah jika kita
bisa merebut emas dari cabang sepakbola.
Sukses
pembukaan, Sukses Juara Umum, Sukses penutupan dan SUKSES EMAS SEPAKBOLA…!!!!
AYO INDONESIA BISA
0 comments:
:)) :)] ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} ~x( :-t b-( :-L x( =))
Posting Komentar